SELAMAT DATANG

Breaking News
recent

Cara Membudidayakan Ikan kakap Putih Yang Menguntungkan Terlengkap



Cara Membudidayakan Ikan kakap Putih Yang Menguntungkan Terlengkap
Selamat datang di dunia satwa
 info mengenai cara membudidaya ikan kakap Putih yang menguntungkan,Ikan kakap putih adalah jenis ikan laut yang memiliki protein tinggi,dengan rasa yang nikmat harga ikan ini cukup tinggi. Ikan kakap putih (Lates calcarifer) jenis ikan dengan nilai ekonomis tinggi. kebutuhan konsumsi dalam negeri dan luar negeri memberikan peluang besar untuk kalian yang mau membudidayakan ikan kakap putih ini.,jadi tak salah kalau kita menjadikan ikan kakap putih  ini sebagai peluang usaha disamping hobby

Ciri-ciri Yang Membedakan Jantan atau Betina sebagai berikut

Proses Perawatan

dalam proses perawatan banyak hal yang perlu kita persiapkan antara lain air baku yang harus selalu bersih,dan pakan-pakan makanannya harus selalu tersedia karena ikan ini sangat rakus dan mampu memakan porsi besar,
 Proses Penjodohan
Dalam teknik penjodohan ikan kakap putih ini bisa kita jodohkan dalam bergerombol/massal,proses penjodohan dapat dilakukan di dalam kolam/tambak yang besar

Proses Pemijahan
dalam proses pemijahan ikan kakap putih mampu menghasilkan jumlah telur yang pantastis yaitu,5000-35000 butir jadi hal yang benar-benar kita perhatikan pakan yang cukup tentu nya wadah bak atau kolam yang besar yang akan kita gunakan untuk penetasan telur-telur ikan kakap putih tersebut dengan selalu tersedia air laut yang memang bersih dan tidak tercemar hal ini juga berguna untuk menetralisir kematian ikan-ikan tersebut
Proses Penetasan telur ikan kakap putih
Larva yang baru menetas mempunyai panjang total 1,21 - 1,65 mm, melayang dipermukaan air dan berkelompok dekat aerasi. Umur 30 hari larva ditempatkan di dalam bak yang terlindung dari pengaruh langsung sinar matahari (semi out door tanks). Padat penebaran awal dalam bak pemeliharaan adalah 70 - 80 larva/liter volume air. Pada hari 8 - 15 tingkat kepadatan dikurangi menjadi 30 - 40 larva/liter, setelah hari ke 16 kepadatan larva diturunkan menjadi 20 - 30 larva/liter, karena pada umur ini larva sudah menunjukan perbedaan ukuran dan sifat kanibalisme. 
Pemeliharaan larva ikan Kakap putih
Sejak pertama larva sudah harus diberi Chlorella dan Tetraselmis, selain sebagai pakan larva, berfungsi pula sebagai pengendali kualitas air dan pakan Rotifer.Padat penebaran untuk Tetraselmis adalah 8 - 10 x 1000 sel/ml sedangkan untuk Chlorella adalah 3 - 4 x 10.000 sel/ml.Umur 2 hari, larva sudah mulai membuka mulut, pada saat ini hingga hari ke 7 ke dalam bak ditambahkan Rotifera (Brachionus plicatilis) dengan padat penebaran 5-7 individu/ml. Pada hari ke 8 sampai hari ke 14 pemberian Rotifera ditingkatkan jumlahnya menjadi 8 - 15 individu/ml.Pada umur 15 hari larva mulai diberi pakan Artemia dengan kepadatan 11 - 2 individu/ml.Setelah berumur 30 hari, dengan panjang badan 12 - 15 mm larva sudah dapat memakan cacahan daging segar,

PAKAN
Makanan Ikan kakap putih adalah kodok,ikan-ikan yang kecil,pelet dan lain-lain

Proses Pemasaran
Untuk pemasaran ikan ikan kakap putih  ini sangatlah menggiurkan ikan ini juga termasuk komoditi exspor karena masyarakat sangat menyukai ikan tersebut

SEMOGA BERMANFAAT

kebunsatwapiak

kebunsatwapiak

1 komentar:

  1. terimakasih atas informasinya sangat membantu sekali, jangan lupa juga kunjungi website kami http://bit.ly/2P5Wu53

    BalasHapus

KEBUN SATWA PIAK. Diberdayakan oleh Blogger.