SELAMAT DATANG

Breaking News
recent

Cara Membudidayakan Ikan Bawal Yang Menguntungkan Terlengkap


Cara Membudidayakan Ikan Bawal Yang Menguntungkan Terlengkap


Selamat datang di dunia satwa


 info mengenai cara membudidaya ikan bawal yang menguntungkan
 ikan bawal cukup banyak diminati oleh masyarakat sebagai ikan konsumsi karena rasa dagingnya yang enak.cara membudidayakannya relatif mudah, biaya produksi murah, serta pertumbuhannya yang cepat.jadi tak salah kalau kalian ingin menjadikan ikan ini sebagai peluang usaha di samping hobby

Ciri-ciri Yang Membedakan Jantan atau Betina sebagai berikut
Pada induk ikan bawal jantan yang matang ciri-cirinya warna bagian dada yang merah cerah, serta kalau distripping ke arah bagian perut akan keluar sperma (cairan putih susu).Sedangkan pada induk betina ciri yang matang gonad dapat dilihat dari bagian perutnya yang mengembang (besar).

Adapun untuk memastikan bahwa telur induk betina sudah matang gonad sebaiknya contoh telurnya diambil menggunakan kateter (canulator), yaitu dengan memasukkan kateter ke dalam bagian urogenital (lubang kelamin betina) yang terdapat saluran kantung telurnya (oviduct) sedalam ± 2,5 cm, lalu diisap secara perlahan sehingga telur sebagian masuk ke dalam selang kateter.Apabila telur sudah berbentuk bulat, warnanya kehijauan, serta mempunyai ukuran yang seragam, menandakan induk sudah matang kelamin dan siap dipijahkan.


Proses Pemijahan

dalam proses pemijahan hal yang perlu kita ketahui adalah tempat untuk kita membudidayakannya  teknik pembenihan yang umum diterapkan oleh para petani adalah secara semi-buatan,dimana induk jantan dan betina sebelum memijah terlebih dahulu dirangsang dengan menggunakan hormon hipofisa atau hormon buatan (ovaprim),sedangkan pemijahannya terjadi secara alami (memijah sendiri).Induk ikan bawal yang siap dipijahkan adalah induk jantan dan betina yang mempunyai berat lebih minimal 2,0 kg, dimana induk-induk tersebut masing-masing telah matang gonad (kelamin). Wadah untuk memijahkan ikan bawal ini bisa berupa bak semen.dimana wadah sebelum digunakan harus dibersihkan dengan air bersih dan diberi aerasi yang keras agar nanti telur-telur bawal tetap melayang-layang di air dan di beri blower.Selanjutnya induk-induk betina dan jantan yang sudah selesai disuntik disatukan pada wadah pemijahan yang sudah disiapkan. Biasanya induk-induk akan memijah pada tengah malam sampai subuh, dimana induk betina mengeluarkan telurnya yang diiringi dengan induk jantan membuahi telur-telur tersebut dengan mengeluarkan spermanya.Pembuahan secara ovipar ini akan menghasilkan telur-telur yang sangat banyak yang dapat dilihat dari telur-telur terdapat berwarna putih jernih melayang-layang di air.Telur yang biasanya berukuran kecil ketika dilepaskan ke air dan dibuahi akan mengembang sehingga mencapai ukuran beberapa kali lipat ukuran asalnya.


Proses pembenihan dengan cara disuntik

Siapkanlah wadah pemijahan sesuai kebutuhan.Hitunglah kebutuhan hormon untuk penyuntikan pertama dan kedua ,lalu ambil hormon pada botolnya menggunakan spuit sesuai kebutuhan, untuk menjamin hormon masuk dan bereaksi dengan baik didalam tubuh induk, encerkan hormon tersebut dengan aquabidest dengan perbandingan 2 – 4 kali lipat.ambilah induk betina lalu suntiklah pada bagian punggung sebelah kanan  untuk penyuntikan pertama, selanjutnya pada punggung sebelah kiri untuk yang kedua (agar induk tidak stress).Pada saat penyuntikan ke dua induk betina lakukanlah penyuntikan induk jantan dengan jumlah hormon yang sudah ditentukan.Masukkanlah induk-induk yang sudah disuntik ke dalam wadah pemijahan.Tutuplah wadah pemijahan dengan menggunakan bahan yang dapat menjaga induk-induk tidak loncat dari dalam wadah ke luar.Amatilah proses pemijahannya, apabila proses pemijahan sudah selesai segera tangkap induk-induknya untuk dipindahkan ke kolam lainnya


Proses Penetasan Telur dan Pemeliharaan Larva

Untuk penetasan telur hembusan blower (udara) harus selalu besar agar telur selalu teraduk (melayang-layang) dalam air, sebab apabila ada telur yang mengendap (tidak teraduk) akan menyebabkan tidak mau menetas.Penetasan bisa dilakukan langsung di wadah seperti bak fiberglass, bak semen, akuarium, atau pada corong tetas asal dengan syarat kualitas airnya baik serta kondisi airnya selalu mengeluarkan gelembung udara agar telur terus teraduk .Ketika saat penetasan telur, agar kandungan amoniak tidak terlalu tinggi sebaiknya setiap 2 -3 jam sekali selalu dilakukan penggantian air.Karena apabila kandungan amoniak tinggi akan menyebabkan telur gagal menetas atau larva yang baru menetas akan mati.Setelah ± 14 jam sejak telur dipindahkan dari bak pemijahan telur sudah mulai menetas.Pada saat pemeliharaan larva hal yang harus dilakukan adalah menjaga kondisi kualitas air agar tetap baik.  Diantaranya yang penting dilakukan ialah menyifon kotoran organik yang terdapat pada air, serta melakukan penggatian air secara parsial (0,5 – 0,7 bagian air).Larva bawal mempunyai cadangan makanan berupa kuning telur (Yolk) yang besar.  Biasanya cadangan makanan tersebut akan habis setelah berumur 3 – 4 hari setelah menetas.


PAKAN

Makanan Ikan bawal yaitu diberi makan pelet


Proses Pemasaran
Untuk pemasaran ikan bawal ini sangatlah menggiurkan karena harganya relatif tinggi dan sangat diminati masyarakat

BACA INI JUGA:Tips Cara Budidaya IkanSidat Terbaru dan Terlengkap

SEMOGA BERMANFAAT


kebunsatwapiak

kebunsatwapiak

1 komentar:

  1. terimakasih atas informasinya sangat membantu sekali, jangan lupa juga kunjungi website kami http://bit.ly/2BNthKE

    BalasHapus

KEBUN SATWA PIAK. Diberdayakan oleh Blogger.