Cara Membudidayakan Ikan Arwana Yang Menguntungkan Terlengkap

Cara Membudidayakan Ikan Arwana Yang Menguntungkan Terlengkap

Selamat datang di dunia satwa
 info mengenai cara membudidaya ikan Arwana yang menguntungkan
 jadi tak salah kalau kita menjadikan ikan Arwana ini sebagai peluang usaha disamping hobby

Ciri-ciri Yang Membedakan Jantan atau Betina sebagai berikut

Perbedaan jenis kelamin ikan arwana hanya dapat diketahui saat ikan beranjak dewasa, sekitar usia 3-4 tahun. Perbedaan kelamin juga dapat diketahui dari ukuran tubuh dan ukuran rongga mulut. Ikan jantan biasanya lebih ramping dan lebar dari punggung ke perut. Mulut ikan jantan lebih besar dan warnanya lebih cerah dibandingkan ikan betina. Mulut ikan yang lebih besar dan rahang yang lebih lebar ke arah bawah digunakan untuk memelihara telur di rongga buccal milik ikan jantan. Ukuran kepala si jantan juga lebih besar. Dari segi perilaku, si jantan juga agresif dan selalu unggul saat berebut makanan.

Proses Perawatan

perawatan ikan arwana sangatlah mudah yang perlu kita ketahui yaitu tempat membudidayakan ikan ini harus di buat semirip mungkin dengan lokasi ikan-ikan ini berasal. Biasanya pH berkisar antara 6.8 – 7.5 dan suhu 27-29 derajat celcius. Penggantian air harus dilakukan secara rutin,tambak atau kolam tempat ikan ini di pelihara harus mempunyai jaring yang cukup tinggi karena ikan ini sangat agresif dan akan melompat

 Proses Penjodohan

Dalam teknik penjodohan ikan ini bisa kita jodohkan dalam bergerombol/massal,proses penjodohan dapat dilakukan di dalam kolam yang besar

Proses Pemijahan

biasanya ikan akan berenang di sekitar permukaan sambil mendesak sehingga menciptakan cipratan air. Mereka saling melingkarkan tubuh, mulut ke ekor masing-masing jenis.Jika sudah tiba waktunya, ikan betina akan mengeluarkan telur dan pada saat yang sama pejantan akan membuahi dengan mengeluarkan spermanya,

Proses Penetasan telur ikan Arwana

Dalam proses penetasan biasanya ikan arwana ini akan menyimpan telurnya di dalam mulut ikan arwana pejantan.Telur berdiameter sekitar 8-10mm dan masih tampak seperti kuning telur satu minggu setelah pembuahan. Setelah menetas, anak-anak ikan ini masih berada di mulut arwana jantan selama 7-8 minggu sampai kuning telurnya benar-benar habis. Larva ini bebas dari induknya saat ukuran tubuhnya sekitar 45mm.

Pemeliharaan larva ikan arwana

Untuk memperpendek waktu larva di mulut induknya dapat dilakukan panen ikan secara paksa dengan membuka mulut ikan jantan. Hal ini dilakukan 30 hari setelah pembuahan.Ikan jantan diambil dengan menggunakan jaring halus, kemudian secara pelan-pelan rahang ikan dibuka dengan menekan secara pelan rahang bawah ke arah bawah.Terdapat dua orang yang bertugas membuka mulut ikan jantan. Seorang memegang tubuh ikan, sementara orang kedua memegang rahang ikan dan membukanya. Saat memegang ikan, sebaiknya gunakan handuk basah supaya ikan jantan tidak terluka karena meronta saat dibuka mulutnya.Jumlah larva yang dihasilkan ikan ini berkisar antara 20-70 ekor, tergantung pada jenis, genetis, dan ukuran ikan betina.

Pemeliharaan anakan ikan arwana

Selama seminggu pertama, saat larva masih mempunyai cadangan makanan berupa kuning telur, mereka hanya tergolek di dasar aquarium. Saat kuning telurnya mulai mengecil, mereka akan berusaha berenang. Setelah 8 minggu. Ikan mulai berenang bebas karena kuning telurnya sudah habis. Pada saat itu, panjang tubuhnya sekitar 8,5 cm.anakan ikan arwana biasanya diberi pakan ikan-ikan kecil dan cacing darah

PAKAN
Makanan Ikan arwana adalah kodok,ikan-ikan yang kecil,jangrik dan lain-lain

Proses Pemasaran
Untuk pemasaran ikan ikan arwana ini sangatlah menggiurkan ikan ini juga termasuk komoditi exspor karena masyarakat sangat menyukai ikan hias tersebut

SEMOGA BERMANFAAT

• Twitter
• Facebook
• Google
• Tumblr
• Pinterest